Gejala, Penyebab, Cara Mencegah dan Pengobatan Kanker Usus Besar
Kanker usus besar merupakan kanker maupun adanya sebuah masa abnormal mengenai usus besar. Kondisi ini biasanya menyerang orang dewasa. Gejala kanker usus besar bermula dari adanya benjolan kecil jinak berwujud polip yang semakin lama dapat bertransformasi menjadi ganas. Jenis kanker ini mencakup pertumbuhan sel kanker di dalam anal, usus dan usus buntu.
Kanker usus besar merupakan salah satu jenis penyakit kanker yang umum terjadi. Jenis kanker ini menjadi penyebab terbanyak kasus kematian, sehingga wajib untuk diwaspadai. Bagi pria, kanker usus besar dinyatakan menempati urutan ketiga sebagai jenis kanker paling sering menyerang sesudah kanker paru-paru dan kanker prostat.
Gejala Kanker Usus Besar
Terdapat banyak gejala kanker usus besar yang bisa dirasakan, bahkan akibat sesuatu yang tidak termasuk kanker, misalnya wasir, infeksi, sindrom iritasi usus besar maupun penyakit radang usus. Mayoritas kasus, mereka yang menderita gejala tersebut mungkin bisa juga menjadi gejala kanker usus besar. Oleh karena itu, disarankan untuk memeriksakan kondisi kesehatan kepada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Disamping itu, berikut ini sejumlah kemungkinan yang bisa menjadi gejala kanker usus besar stadium awal. Biasanya gejala tersebut timbul sesuai dengan jumlah, ukuran dan letak benjolan. Gejala kanker usus besar tersebut antara lain:
- Perdarahan pada bagian anus atau ditanya dengan adanya darah pada feses
- Perubahan yang menetap pada pola buang air besar. Bisa karena konstipasi atau diare
- Rasa tidak nyaman pada bagian perut yan bersifat menetap misalnya nyeri, kram atau penimbunan gas
- Timbul rasa lelah yang penyebabnya tidak dapat dijelaskan
- Penurunan berat badan secara drastis tanpa diketahui apa sebabnya
Penyebab Kanker Usus Besar
Secara umum, gejala kanker usus besar ini bisa saja dimulai saat sel-sel di usus besar yang sehat mengalami perubahan susunan DNS akibat mutasi. Sebagaimana yang sudah kita ketahui bahwa DNA merupakan sumber informasi dari sel yang berisi hal apa saja yang perlu dilakukan oleh sel tersebut.
Pada kondisi kanker, DNA berisi sebuah instruksi untuk selalu melakukan pembalahan. Hal ini menjadikannya membentuk massa abnormal. Mutasi yang terjadi dapat mengakibatkan kerusakan DNA dan biasanyanya diakibatkan oleh zat-zat yang ada di luar tubuh yang bisa menyebabkan kerusakan kanker dan DNA.
Pencegahan Kanker Usus Besar
Dokter biasanya merekomendasikan pada mereka yang memiliki resiko kanker usus besar untuk menerapkan skrining sesudah berusia 50 tahun. Perubahan pola hidup juga bisa dilakukan sebagai upaya untuk menurunkan resiko terkena kanker kolon, yakni:
- Konsumsi buah-buahan dan sayuran
Mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan sangat bagus untuk kesehatan tubuh kita termasuk membantu mencegah resiko kanker. kadnuang vitamin, antioksidan dan mineral dalam makanan tersebut berperan sangat penting dalam menurunkan berbagai resiko terkena penyakit kanker. Selain itu, makanan yang mengandung serat tinggi juga bagus untuk mencegah kondisi penyakit kanker usus besar.
- Stop konsumsi alkohol
Sebagaimana yang sudah kita ketahui bahwasanya kandungan yang ada di dalam alkohol tidak bagus untuk kesehatan tubuh kita. Mengkonsumsi alkohol dalam jumlah banyak juga bisa menjadi resiko terkena kanker usus besar. Oleh sebab itu, bagi Anda yang mungkin suka meminum alkohol, stop aktifitas Anda tersebut dan beralihlah dengan air putih yang jelas menyehatkan organ tubuh kita.
- Stop merokok
Sebagaimana yang sudah dijelaskan dalam berbagai pandangan, bahwasanya rokok memiliki kandungan zat yang bisa memicu munculnya berbagai macam penyakit. Hal ini juga tidak menutup kemungkinan bagi penyakit kanker usus besar. Berhentilah merokok atau jangan pernah mencobanya  sebagai upaya pencegahan kanker usus besar.
- Olahraga setiap hari
Rutin berolahraga setiap hari minimal 30 menit dapat membantu mencegah gejala kanker usus besar. Apabila Anda belum terbiasa melakukan aktifitas olahraga sebelumnya maka Anda bisa melakukannya secara perlahan hingga Anda kuat dan terbiasa berolahraga secara rutin.
- Menjaga berat badan ideal
Salah satu cara untuk menurunkan resiko berbagai macam penyakit salah satunya kanker usus besar adalah dengan menjaga berat badan agar selalu ideal. Selain itu, badan yang ideal juga akan membuat tampilan Anda lebih menarik.
Â
Pengobatan Kanker Usus Besar
Terapi yang bisa dilakukan sebagai pengobatan kanker usus besar cukup beragam sesuai dengan gejala dan tingkat keparahan yang dialami penderitanya. Umumnya terapi yang bisa dilakukan yaitu:
- Pembedahan minimal, upaya ini dilakukan pada kanker yang masih dalam tahap stadium awaldengan massa kecil.
- Kolektomi, ketika massa kanker sudah berubah menjadi lebih besarm dokter dapat memotong sebagian area usus besar lalu direkatkan kembali pada sisi yang masih normal
- Kemoterapi, dilakukan dengan upaya memasukkan sejumlah obat yang berperan untuk menghancurkan sel-sel kanker
- Radioterapi, memaparkan radiasi sinar X guna menghancurkan sel kanker
Itulah informasi seputar gejala kanker usus besar, penyebab, cara mencegah dan juga pengobatan kanker usus besar. Karena termasuk penyakit yang berubah menjadi ganas dari waktu ke waktu maka diharapkan kita selalu menjaga kesehatan tubuh kita agar terhindar dari kondisi penyakit berbahaya ini.